Pages

Subscribe:

Kamis, 16 April 2015

ASKEP HALUSINASI PENDENGARAN

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN  GANGGUAN PERUBAHAN SENSORI PERSEPSI:
HALUSINASI PENDENGARAN

A.    Pengkajian
1.      Identitas Klien
Nama                                :  Tn. A
Umur                                :  26 Tahun
Jenis Kelamin                   :  Laki-laki
Suku/Bangsa                    :  Sunda/Indonesia
Status Perkawinan           :  Belum Kawin
Agama                              :  Islam
Pendidikan                       :  SD
Alamat                             :  Bogor
Tanggal Masuk                 :  14-07-2006
Tanggal Pengkajian          :  16-09-2006
No. Register                     :  077107
Diagnosa Medis               : 
Informan                          :  Klien dan Buku Status

2.      Alasan Masuk
Klien dirujuk oleh Kepolisian Resort Bogor karena telah melakukan tindak kekerasan yaitu memukul orang tua dan membakar rumah ±3 tahun yang lalu klien pernah berobat ke orang pintar (paranormal) tetapi tidak ada kemajuan. Sekarang klien menyatakan mendengar suara-suara yang memanggil namanya ketika sedang sholat dan ketika mau tidur.

3.      Faktor Predisposisi
±3 tahun yang lalu klien mengalami gangguan jiwa dan pernah berobat ke orang pintar namun tidak berhasil. Klien pernah melakukan tindakan kekerasan pada orang tua dengan memukul orang tua dan membakar rumah klien juga sulit tidur, sering mendengarkan suara-suara dan selalu curiga. Anggota keluarga klien tidak ada yang mengalami gangguan jiwa seperti yang klien derita sekarang. Dulu klien mempunyai pengalaman yang tidak menyenangkan yaitu putus dengan pacarnya dan membuat klien teringat selalu kejadian itu.
Masalah keperawatan:
-          Resiko perilaku kekerasan
-          Resiko mencederai diri sendiri, orang lain dan lingkungan
-          Perubahan sensori persepsi halusinasi pendengaran
-          Respon pasca trauma

4.      Fisik
a.       Tanda Vital
TD : 110/70              S    : 36oC
N    : 84 x/'                P    : 24 x/'
b.      Ukur
TB : 166 cm
BB : 44 kg
c.       Keluhan Fisik
Klien menyatakan tidak ada keluhan fisik
Masalah keperawatan: tidak ada

5.      Psikososial
               a.  Konsep Diri
1)      Gambaran Diri
Klien mengatakan "Saya menyukai dan mensyukuri semua bagian tubuh saya".
2)      Identitas
Klien menyadari dirinya seorang laki-laki bernama Ade yang belum menikah dan tinggal di Bogor.  
3)      Peran
Klien mengatakan bahwa klien seorang anak dan klien saat ini belum bisa membantu kedua orangtuanya.
4)      Ideal diri
Klien mengatakan ingin cepat sembuh dan pulang untuk berkumpul bersama kedua orangtuanya dan adiknya.
5)      Harga diri
Klien mengatakan lebih senang menyadari daripada ngobrol dengan orang lain karena malas.
Masalah Keperawatan:
Gangguan konsep diri : Menarik diri
b.       Hubungan sosial
1)      Orang yang berarti:
Klien mengatakan kedua orangtuanya sangat berarti karena selalu diperhatikan dan suka memberi nasehat.
2)      Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain
Klien mengatakan lebih senang menyendiri dari pada ngobrol dengan orang lain karena malas, klien terlihat melamun dan duduk sendiri.
Masalah Keperawatan:
Isolasi sosial : Menarik diri


c.      Spiritual
1)      Nilai dan keyakinan
Klien mengatakan bahwa dia seorang muslim
2)      Kegiatan ibadah
Klien mengatakan selalu melakukan ibadah shalat
Masalah Keperawatan:
Tidak ada

6.      Status Mental
a.       Penampilan
Klien cukup rapi dalam berpakaian, klien mengatakan bahwa dirinya mandi 2 kali sehari yaitu pagi dan sore, kuku klien tidak panjang dan rambut klien rapih.
b.      Pembicaraan
Pada saat berbicara klien kurang jelas, tidak bisa memulai pembicaraan tetapi jawaban klien sesuai dengan pertanyaan perawat.
Masalah Keperawatan:
Tidak ada
c.       Aktivitas Motorik
Klien tampak cukup aktif dalam beraktivitas terlihat klien suka mengikuti senam. 
Masalah Keperawatan:
Tidak ada
d.      Alam Perasaan
Klien mengatakan selalu ketakutan jika mendengar suara-suara yang memanggil namanya ketika shalat dan mau tidur.
Masalah Keperawatan:
Ketakutan
e.       Afek
Datar: Ekspresi wajah klien tidak ada perubahan karena pada saat diberi stimulus untuk tertawa tetapi klien tidak tertawa.
Masalah Keperawatan:
Kerusakan interaksi sosial


f.       Interaksi selama wawancara
Klien kooperatif tidak bermusuhan, klien tidak mampu memulai interaksi klien sering menundukan kepala tapi mau menjawab pertanyaan dengan jawaban yang sesuai.
Masalah Keperawatan:
Tidak ada
g.      Persepsi
Klien menyatakan mendengar suara yang memanggil namanya ketika sedang shalat dan ketika mau tidur sehingga klien tidak bisa mengontrol dirinya.
Masalah Keperawatan:
Resiko mencederai diri sendiri, orang lain dan lingkungan
h.      Isi Pikir
Tidak didapatkan waham
i.        Proses Pikir
Selama berinteraksi klien mau menjawab pertanyaan sesuai dengan pertanyaan perawat.
j.        Tingkat Kesadaran
Klien tampak bingung, terlihat melamun tetapi tidak mengalami disorientasi.
DO:
-          Tampak kebingungan dan gelisah
-          Tidak mampu memulai pembicaraan
-          Klien terlihat sering melamun
-          Kontak mata Q
-          Gerakan mata cepat
DS:
Masalah Keperawatan:
Tidak ada
k.      Memori
Klien tidak mengalami gangguan daya ingat jangka panjang terbukti dengan klien bisa menyebutkan alasan masuk dan pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan, begitu juga dengan gangguan ingat jangka pendek dan saat ini terbukti dengan klien mamu menceritakan kembali cara mengontrol halusinasi yang telah dibicarakan.
Masalah Keperawatan:
Tidak ada
l.        Tingkat Konsentrasi
Tingkat konsentrasi klien cukup baik dan dapat menjawab pertanyaan perawat dengan baik, terbukti saat perawat memberikan pertanyaan "coba berhitung dari 1-20" klien menjawab "1, 2, 3, ....... 20"
Masalah Keperawatan:
Tidak ada
m.    Kemampuan Penilaian
Klien mampu mengambil keputusan sesuai kehendaknya seperti mengurutkan kegiatan mandi dulu sebelum makan dan atau makan dulu sebelum mandi. 
Masalah Keperawatan:
Tidak ada
n.      Daya Tilik Diri
Klien mengatakan bahwa ia sakit dan ingin segera sembuh.

7.      Kebutuhan Persiapan Pulang
a.       Makan
Klien dapat makan sendiri, dan dapat mencuci alat makannya klien makan  3x sehari.
b.      BAB/BAK
Klien mampu BAB/BAK di kamar mandi tanpa bantuan orang lain.
c.       Mandi
Klien mengatakan mandi 2x sehari yaitu pagi dan sore.
d.      Berpakaian
Klien menyatakan memakai baju sendiri
e.       Istirahat
Klien tidur siang        :  13.00 s.d 16.00  
Klien Tidur malam     :  21.00 s.d 05.00
Klien sesudah bangun tidur mandi dan mengerjakan shalat
f.       Penggunaan Obat
Klien menyatakan minum obat 3x sehari (pagi, siang, sore) dan di minum sehabis makan.


g.      Pemeliharaan Kesehatan
Klien mengatakan akan terus melanjutkan perawatannya.
h.      Kegiatan di dalam Rumah
Klien mengatakan mampu melakukan kegiatan di dalam rumah seperti menyapu dan membersihkan tempat tidur.
i.        Kegiatan di luar Rumah
Klien mengatakan setiap harinya ia di rumah hanya main dengan teman-temannya.
Masalah Keperawatan:
Tidak ada

8.      Aspek Medik
a.       Diagnosa Medik
Schizoprenia Paranoid
b.      Terapi Medik
-          CPZ     3 x 100 mg
-          HP       3 x 5 mg
-          THP     3 x 2 mg         

9.      Daftar Masalah Keperawatan
a.       Resiko perilaku kekerasan
b.      Resiko mencederai diri sendiri, orang lain dan lingkungan
c.       Perubahan sensori persepsi: halusinasi pendengaran
d.      Gangguan konsep diri: diri sendiri
e.       Isolasi sosial: menarik diri
f.       Ketakutan
g.      Kerusakan interaksi sosial

10.  Prioritas Masalah Keperawatan
a.       Resiko mencederai diri sendiri, orang lain dan lingkungan
b.      Perubahan sensori persepsi: halusinasi pendengaran
c.       Isolasi sosial: menarik diri
1.      Pohon Masalah
 



2.      Diagnosa Keperawatan
a.       Resiko mencederai diri sendiri, orang lain dan lingkungan berhubungan dengan halusinasi pendengaran
b.      Perubahan sensori persepsi: halusinasi pendengaran berhubungan dengan menarik diri

ANALISA DATA

No
Data Fokus
Masalah
Paraf
1.     
DS   :  Klien mengatakan mendengar suara-suara yang memanggil namanya ketika sedang shalat dan mau tidur sehingga klien tidak bisa mengontrol dirinya
DO :  -     Gerakan mata cepat
           -     Tampak kebingungan dan gelisah
Resiko mencederai diri sendiri, orang lain dan lingkungan

2.     
DS   :  Klien mengatakan sering mendengar suara-suara yang memanggil namanya ketika sedang shalat dan mau tidur
DO :  -     Klien terlihat melamun
           -     Tampak kebingungan
Perubahan sensori persepsi: halusinasi pendengaran


3.     
DS   :  Klien mengatakan lebih senang menyendiri daripada ngobrol dengan orang lain karena malas
DO :  -     Terlihat melamun 
           -     Duduk sendiri
Isolasi sosial: menarik diri




0 komentar:

Posting Komentar